Nasi Cocong, Kuliner Unik Khas Tanjung Bumi yang Wajib Dicoba

Nasi Cocong, Kuliner khas Tanjung Bumi (Dok. jatim.nu.or.id)

BangkalanBangkalan tak hanya dikenal karena keindahan alam dan keragaman budayanya, tetapi juga memiliki kuliner khas yang begitu unik, salah satunya adalah Nasi Cocong.

Berbeda dari hidangan pada umumnya, Nasi Cocong masih menjadi “harta karun kuliner” yang belum banyak dikenal, bahkan di antara masyarakat Bangkalan sendiri.

Di daerah pesisir Kabupaten Bangkalan, tepatnya di Desa Telaga Biru, Kecamatan Tanjung Bumi, hidangan khas ini sudah menjadi favorit warga sejak zaman dahulu. Bagi para pecinta kuliner lokal, Nasi Cocong punya cita rasa autentik yang menggoda.

Nama “Cocong” sendiri dalam bahasa Madura berarti lontong berbentuk kerucut, yang menjadi ciri khas sajian ini.

Satu porsi Nasi Cocong disajikan dengan tahu, ikan tongkol goreng, serundeng yang gurih, sambal, serta disiram dengan kuah santan merah yang khas.

Aroma santan dan bumbu rempahnya langsung menggugah selera. Rasanya yang kaya akan rempah berpadu sempurna dengan kelezatan lontong cocong yang lembut. Dengan harga yang terjangkau, sekitar Rp.10 ribu per porsi, Nasi Cocong ini sangat pas untuk dijadikan sarapan yang lezat dan mengenyangkan.

Salah satu penjual Nasi Cocong, Sanerah, mengatakan bahwa meskipun kuliner ini sangat disukai, namun belum banyak orang di luar Bangkalan yang mengetahuinya.

“Banyak yang datang setiap Kamis malam Jumat, karena Nasi Cocong sering dibawa dalam tradisi selamatan atau untuk berbagi dengan tetangga,” tuturnya.

Pembeli bahkan bisa memilih penyajian dengan styrofoam atau bungkus daun pisang untuk menambah aroma dan kesan tradisional.

Bagi masyarakat yang ingin memperkenalkan kekayaan kuliner Madura kepada dunia, seperti yang dilakukan Devi, salah satu pembeli Nasi Cocong, kuliner ini sangat layak untuk dibagikan ke media sosial.

Berita lainnya !

Bagikan:

Tinggalkan komentar