Bangkalan – 2 Mahasiawa yaitu: Maisaroh dan Sofiana Dalam kunjungan ini para mahasiswi disambut disambut oleh Rahardian Kurniawan selaku Staf Kantor Layanan LAZISMU. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya pengelolaan dana umat secara profesional dan akuntabel.
“Pengelolaan zakat tidak bisa dilakukan secara asal-asalan. Dibutuhkan sistem yang profesional, transparan, dan sesuai syariah agar kepercayaan masyarakat tetap terjaga,” ujarnya.
Rahardian juga menjelaskan bahwa LAZISMU Bangkalan telah menerapkan sistem digital dalam seluruh proses penghimpunan dan penyaluran dana. Dengan sistem ini, pelaporan keuangan dapat dilakukan secara terbuka dan mudah diakses oleh publik.
Pemaparan Kegiatan LAZISMU
Dalam sesi diskusi, tim LAZISMU memaparkan dua pilar utama kegiatan mereka, yakni:
- Pentasyarufan (Penyaluran Dana):Program Beasiswa, Peduli Guru, Waqaf Qurban, dan Pemberdayaan UMKM.
- Fundraising (Penghimpunan Dana):Zakat Mal, Waqaf Bulanan, Tabungan Qurban, Infaq dan Shodaqah, serta Waqaf Tunai.
Seluruh program tersebut dijalankan dengan sistem yang tertata, berbasis teknologi, dan tetap berpegang pada prinsip-prinsip keuangan syariah.