Ulah Metatron dan Agatha Palermo Lecehkan Islam, GEMPA Minta Polisi Turun Tangan!

Metatron
Koordinator GEMPA, Basori Alwi, bersama sejumlah organisasi pemuda NU; PMII, GEMASABA dan ANSOR

“Penistaan terhadap Nabi Muhammad adalah penghinaan yang tidak dapat diterima,” ujar Basori dengan lantang.

Video kedua di kanal youtube Sang Debaters juga dianggap melampaui batas dengan menuduh adanya unsur “penipuan” dalam surat Al-Baqarah ayat 2. GEMPA menegaskan bahwa pernyataan ini adalah pelecehan terhadap kitab suci dan ajaran Islam.

GEMPA juga melaporkan video lain dari kanal youtube Blesmigad yang menyebutkan bahwa Nabi Muhammad “main kuda-kudaan” dengan pembantunya dan membuat narasi bahwa “Allah ada di grup WhatsApp.” GEMPA menganggap narasi ini sebagai penghinaan serius terhadap kepercayaan umat Islam.

Menurut liputan jurnalis katamadura.com, GEMPA mendesak pihak kepolisian untuk menindak tegas pihak-pihak yang terlibat dan menghentikan penistaan agama yang semakin merajalela.

GEMPA menegaskan bahwa laporan ini untuk memberikan efek jera agar tidak ada lagi pihak yang dengan bebas menafsirkan Alquran tanpa keilmuan yang jelas.


Baca terus konten-konten artikel, berita dan opini menarik lainnya hanya di katamadura.com

Berita lainnya !

Bagikan:

Satu pemikiran pada “Ulah Metatron dan Agatha Palermo Lecehkan Islam, GEMPA Minta Polisi Turun Tangan!”

  1. Ping-balik: Mengukur Seriusnya Delik Penistaan Agama di Indonesia: Antara Hukum Serius dan Teori-teori Berat - KATAMADURA.com

Tinggalkan komentar