Jakarta – Layar media interaktif Kementerian Pertahanan menjadi sorotan publik setelah ditemukan kejanggalan berupa tulisan Lorem Ipsum di salah satu bagiannya.
Temuan ini pertama kali diungkap oleh seorang pengguna media sosial X pada Jumat (14/2).
“Futuristik ya. Eh ntar dulu. Kayak familiar yang pojok kanan atas. Zoom ‘lorem ipsum’,” tulis Lantip, salah satu warganet.
Lorem ipsum sendiri merupakan teks dummy atau contoh yang biasa digunakan dalam desain grafis, percetakan, dan penerbitan untuk mengisi tata letak sebelum konten final tersedia.
Teks ini berasal dari karya filsuf Romawi, Cicero, berjudul De Finibus Bonorum et Malorum, yang ditulis pada tahun 45 SM.
Versi modern Lorem Ipsum yang umum digunakan berbunyi: “Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua.”
Teks ini tidak memiliki makna khusus, tetapi digunakan untuk memberikan gambaran tampilan suatu desain tanpa mengganggu fokus dengan isi sebenarnya.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada tanggapan resmi dari pihak Kementerian Pertahanan terkait temuan tersebut.
