Meneguhkan Peran Kopri: Mencetak Perempuan Tangguh di Tengah Tantangan Zaman

dari kiri Venny Ayunita, Dr. Fera Andriani Djakfar, Lc., M.Pd. , Mufidatul Ulum, Robiatul Adawiyah.

Namun, sering kali perempuan gagal menyadari potensi tersebut, lalu jatuh pada pemikiran sempit bahwa tubuh adalah satu-satunya jalan meraih validasi publik.

Padahal, justru pola pikir inilah yang membuka celah terjadinya eksploitasi dan kekerasan dari pihak lain.

Lebih lanjut, beliau menganjurkan pentingnya memperkuat solidaritas antar perempuan. Dengan membangun jaringan pertemanan yang sehat, perempuan bisa saling mendukung dan menguatkan satu sama lain, menciptakan benteng kokoh terhadap berbagai bentuk manipulasi emosional dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.

Pertemuan yang penuh hikmah ini diakhiri dengan doa tulus dari Dr. Fera kepada para kader KOPRI, agar mereka menjadi perempuan-perempuan tangguh, diberikan keselamatan dunia akhirat, serta dipertemukan dengan jodoh yang sejalan visi misinya sehingga perjuangan mereka di ranah publik dapat terus berlanjut.

Menjadi perempuan di era ini memang penuh tantangan, namun dengan kesadaran diri, penguatan potensi, serta solidaritas yang kokoh, perempuan mampu menjadi agen perubahan yang sesungguhnya.

Penulis: Veni Ayunita (Sekretaris KOPRI PC Bangkalan)

Berita lainnya !

Bagikan:

Tags

Tinggalkan komentar