Bupati Duduk Bersama Demonstran, Janji Tuntaskan Masalah Bangkalan

Bupati Bangkalan Lukman Hakim saat berdialog dengan para demonstran

Bangkalan – Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Bangkalan (Himaba) menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Bupati Bangkalan, Rabu (7/5).

Aksi tersebut merupakan bentuk kekecewaan terhadap Bupati Lukman Hakim dan Wakil Bupati Fauzan Jakfar yang dinilai belum merealisasikan janji-janji politik mereka sejak dilantik.

Dalam orasinya, mahasiswa menyoroti tiga sektor utama yang dianggap masih bermasalah: pendidikan, infrastruktur, dan pelayanan publik.

Koordinator aksi, Masykur, menyampaikan bahwa banyak sekolah di Bangkalan masih mengalami kekurangan fasilitas dasar dan tenaga pendidik yang memadai.

“Sekolah-sekolah di pelosok Bangkalan masih sangat memperihatinkan. Anak-anak belajar dalam keterbatasan, sementara janji perbaikan infrastruktur pendidikan belum terlihat nyata,” teriak Masykur.

Selain sektor pendidikan, Himaba juga mengkritik buruknya layanan administrasi publik. Mereka menilai proses pengurusan dokumen kependudukan seperti KTP dan akta kelahiran masih menyulitkan warga.

“Urus KTP saja sulit, apalagi dokumen lain. Ini menyangkut hak dasar warga negara,” tambahnya.

Mahasiswa juga menyoroti kondisi jalan rusak yang merata dari kota hingga desa. Masykur menyebut bahwa masyarakat kerap memperbaiki jalan secara swadaya meskipun tetap diwajibkan membayar pajak.

“Kami hadir untuk mengingatkan. Ini bukan sekadar kritik, tapi tuntutan agar janji-janji kampanye benar-benar ditepati,” tegasnya.

Menariknya, dalam aksi tersebut, Bupati Bangkalan Lukman Hakim tidak hanya memberi tanggapan formal. Ia secara langsung menemui para mahasiswa dan mengajak mereka berdialog terbuka.

Berita lainnya !

Bagikan:

Tags

Tinggalkan komentar