Jelang Muscab Kadin Bangkalan, Ir. H. Supai M. Noer Muncul sebagai Kandidat Ketua

Bangkalan – Persiapan Musyawarah Cabang (Muscab) Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Bangkalan masih berada pada tahap awal dan bersifat tentatif.

Berdasarkan informasi yang diterima, Muscab ini direncanakan berlangsung pada 5 atau 6 Februari mendatang. Saat ini, pengelolaan Kadin Bangkalan masih di bawah kendali karateker yang ditunjuk oleh Kadin Provinsi Jawa Timur, mengingat Kadin Bangkalan sebelumnya tidak memiliki kepengurusan aktif.

Ir. H. Supai M. Noer telah menyatakan kesiapannya untuk maju sebagai calon ketua Kadin Bangkalan. Dalam pernyataannya, ia menyebutkan bahwa hampir seluruh asosiasi pengusaha di Bangkalan telah menyatakan dukungannya terhadap pencalonannya, dengan total dukungan dari 5 hingga 6 asosiasi.

Ir. H. Supai juga telah mendeklarasikan visi dan misinya di hadapan para pengusaha lokal untuk memperkenalkan diri dan menjelaskan langkah-langkah strategis yang akan diambil jika terpilih sebagai ketua.

Ia menekankan bahwa semua pengusaha yang memiliki Kartu Tanda Anggota (KTA) Kadin berhak untuk memilih maupun dipilih dalam pemilihan nanti.

Hak ini berlaku bagi seluruh sektor usaha, mulai dari konstruksi, properti, pariwisata, media, hingga koperasi.

Dalam visinya, Ir. H. Supai M. Noer berharap Bangkalan bisa berkembang sejajar dengan daerah lain seperti Sidoarjo dan Mojokerto. Ia juga menegaskan bahwa untuk mencapai kemajuan tersebut, peran serta media dan kolaborasi seluruh elemen pengusaha sangat diperlukan.

“Saya sangat yakin dengan dukungan teman-teman asosiasi, kita bisa membawa Bangkalan lebih maju,” tuturnya.

Dengan latar belakang pendidikan yang mumpuni, yaitu lulusan S1 dan S2 Universitas Trisakti, serta pengalaman bertahun-tahun di luar Bangkalan, Ir. H. Supai berkomitmen untuk membawa perubahan positif dan memberikan manfaat bagi masyarakat dan dunia usaha di Bangkalan.

“Saya melihat ada semangat dan komitmen Bupati dan Wakil Bupati terpilih, jadi karena saya lama bekerja di luar Bangkalan, pada dasarnya saya juga ingin berkontribusi pada Bangkalan,” kata Pria kelahiran Desa Bangsareh Kecamatan Sepuluh itu.