“Semoga perekonomian di Bangkalan segera bangkit kembali sehingga masyarakat memiliki kemampuan membeli kendaraan, dan roda usaha kami bisa kembali bergerak,” ujarnya.
Acara harlah ini juga menjadi momentum untuk mempererat hubungan antar anggota IPPMB sekaligus menyusun langkah bersama dalam menghadapi dinamika pasar otomotif, khususnya di tengah tantangan ekonomi yang masih dirasakan pelaku usaha lokal.
Dengan semangat kebersamaan, IPPMB berkomitmen terus berkontribusi dalam menggerakkan ekonomi daerah melalui sektor perdagangan mobil bekas.







