“Satu anak terpeleset ke area danau bekas galian, dan lima temannya ikut tenggelam saat mencoba menolong,” ungkap Hozin.
Salah satu santri yang selamat melaporkan kejadian tersebut kepada pengasuh pondok, sehingga warga dan pengasuh bergerak cepat membawa para korban.
“Sementara seorang pengasuh harus dirujuk ke RSUD karena mengalami syok hebat,” tambahnya.
Orangtua korban yang sedang berada di Kediri menerima kabar duka pada pukul 16.15 WIB.
“Keluarga langsung pulang menuju Jeddih dan membawa jenazah ke rumah duka. Jenazah tiba sekitar pukul 22.15 WIB,” tutur Hozin.
Sebagai bentuk dukungan, BPBD Sampang menurunkan unsur SAR dan bantuan logistik seperti terpal, makanan siap saji, peralatan masak, peralatan makan, lauk pauk, kompor, dan tambahan gizi.
“Semoga bantuan ini dapat meringankan beban keluarga, Jenazah telah dimakamkan pagi hari, sementara cuaca di wilayah Sampang dilaporkan cerah berawan,” tutup Hozin.







